Digital Shift of Print Media in North Sumatra: Monetization & Impact

Authors

  • Muhammad Thariq Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara, Medan, Indonesia
  • Ribut Priadi Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara, Medan, Sumatera Utara, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.58915/jcsi.v7i1.1979

Abstract

The transition of print media to digital platforms is a global phenomenon influenced by technological  advancements, shifing consumer  preferences, and economic challenges. This  study examines the transformations of local print media in North Sumatra, Indonesia, focusing on the challenges  of monetization and its  impact on public  information consumption. Using  a qualitative descriptive approach, data were collected through in-depth interviews with media practitioners, document analysis, and literature reviews. Thefining  reveal that local print media in North Sumatra, such  as Harian Waspada, Analisa and Sinar Indonesia Baru have adopted  digital platforms to survive amidst declining readership and advertising revenue. However, these outlets face significant challenges in monetizations, including  competition with global platforms  like Google and Facebook, limited success with  paywalls, and dependence on digital advertising. The transformation has alos reshaped public  information consumption patterns, with a shift toward online platforms and  social media for instant and accessible news. While digital platforms offer broader reach and reduced operational coasts, conserns about declining journalistic quality and the proliferation of sensational news remains. This study highlights the need for innovative digital  business models and collaboration among stakeholder to unsure the sustainability of local media in Nort Sumatra. The findings contribute to  understanding the regional dynamics of media transformation in rapidly.

 

Peralihan media cetak kepada platform digital merupakan satu fenomena global yang dipengaruhi oleh kemajuan teknologi, perubahan keutamaan pengguna, dan cabaran ekonomi. Kajian ini meneliti transformasi media cetak tempatan di Sumatera Utara, Indonesia, dengan memberi tumpuan kepada cabaran penjanaan pendapatan dan kesannya terhadap corak penggunaan maklumat oleh masyarakat. Menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif, data dikumpul melalui temu bual mendalam bersama pengamal media, analisis dokumen, dan ulasan literatur. Dapatan kajian menunjukkan bahawa media cetak tempatan di Sumatera Utara seperti Harian Waspada, Analisa, dan Sinar Indonesia Baru telah beralih kepada platform digital bagi mengekalkan kelangsungan operasi di tengah-tengah kemerosotan jumlah pembaca dan hasil iklan. Namun begitu, media ini berdepan cabaran besar dalam usaha penjanaan pendapatan, termasuk persaingan dengan platform global seperti Google dan Facebook, kejayaan yang terhad dalam pelaksanaan sistem bayar-untuk-akses (paywall), serta kebergantungan kepada iklan digital. Transformasi ini turut mengubah pola penggunaan maklumat masyarakat, yang kini lebih cenderung mendapatkan berita secara dalam talian dan melalui media sosial kerana kemudahannya yang segera dan mudah diakses. Walaupun platform digital menawarkan jangkauan yang lebih luas dan kos operasi yang lebih rendah, kebimbangan tetap wujud terhadap penurunan kualiti kewartawanan dan penyebaran berita sensasi. Kajian ini menekankan keperluan kepada model perniagaan digital yang inovatif dan kerjasama antara pihak berkepentingan untuk memastikan kelestarian media tempatan di Sumatera Utara. Dapatan ini menyumbang kepada pemahaman tentang dinamika serantau dalam transformasi media yang pesat berkembang.

 

Keywords:

Print media, Tranformation, Digital Platform, Monetization

Downloads

Published

20-06-2025

How to Cite

Thariq, M., & Priadi, R. (2025). Digital Shift of Print Media in North Sumatra: Monetization & Impact. Journal of Communication in Scientific Inquiry (JCSI), 7(1), 55–62. https://doi.org/10.58915/jcsi.v7i1.1979

Issue

Section

Articles